Saat mengikuti kulwap tentang financial planing, salah satu komponen perencanaan keuangan yang nggak boleh dilupakan adalah pos dana darurat. Idealnya, kita harus memiliki dana darurat sebesar minimal 6 kali jumlah pengeluaran bulanan, jika masih berstatus single. Sedangkan jika sudah berkeluarga dan memiliki anak, idealnya kita harus memiliki dana darurat sebesar 12 kali jumlah pengeluaran bulanan.
Dana darurat tersebut berfungsi sebagai 'pertolongan pertama' jika sewaktu-waktu terjadi keadaan darurat. Contohnya, tiba-tiba terkena PHK, atau sakit dalam jangka waktu lama sehingga tidak bisa bekerja selama beberapa bulan. Kita masih bisa memenuhi kebutuhan dengan menggunakan dana darurat tersebut. Atau saat tiba-tiba plafon rumah roboh tanpa terduga sebelumnya, kita juga bisa menggunakan dana darurat tersebut untuk membenahi rumah.
credit: Pixabay |
Tapi harus diakui, jumlah dana darurat yang ideal tidak bisa dikatakan kecil. Bagi sebagain orang, menyisihkan sebagian pendapatan untuk dana darurat merupakan hal yang rumit. Jangankan menyisihkan untuk dana darurat, untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari saja sudah mepet sekali.
Padahal dalam hidup, keadaan darurat tidak bisa dielakkan terjadinya. Tidak peduli kita punya dana darurat atau tidak, jika keadaan darurat terjadi, kita harus siap menghadapinya.
Lalu bagaimana jika kita tidak punya dana darurat, sedangkan keadaan darurat tiba-tiba menimpa? Pinjam, menjadi solusi tercepat yang mungkin bisa dilakukan. Tapi pinjam ke siapa? Beruntung jika ada saudara atau teman baik yang bersedia membantu kita dengan meminjamkan uang. Hanya saja, kita sama-sama tau bahwa orang lain yang bersedia meminjamkan uang dengan sukarela sekarang makin sulit dicari.
Menjamurnya situs pinjaman online akhir-akhir ini, bisa jadi merupakan solusi untuk masalah tersebut. Hanya saja, jangan lupa untuk memastikan situs pinjaman online tersebut aman dan terpercaya, agar tidak menyebabkan masalah berikutnya di kemudian hari. Minimal, situs pinjaman online tersebut harus terdaftar di bawah pengawasan OJK.
Berikut 4 situs pinjaman online aman dan terpecaya yang bisa kamu pakai jika sewaktu-waktu membutuhkan dana darurat.
1. Tunaiku
Tunaiku merupakan salah satu produk dari institusi finansial resmi yang berbentuk bank dan tercatat serta diawasi OJK, yaitu Amar Bank. Karena berdiri di bawah naungan institusi keuangan resmi berbentuk bank, keamanan data nasabah Tunaiku akan dijaga dengan baik. Situs pinjaman online ini sudah berdiri sejak tahun 2014.
Tidak seperti layanan pinjaman tradisional yang membutuhkan agunan dan macam-macam dokumen lainnya, Tunaiku menyediakan layanan tanpa agunan dan kartu kredit. Yang dibutuhkan jika kamu ingin mengajukan pinjaman di Tunaiku hanyalah KTP, dan formulir yang harus kamu isi secara online.
Jika sebagian besar situs pinjaman online hanya memberikan tenor atau jangka waktu pinjaman yang sangat singkat, Tunaiku memberikan tenor yang cukup panjang, yaitu maksimal 20 bulan. Untuk jumlah pinjaman pun, Tunaiku memberikan limit yang cukup besar, yaitu hingga 20 juta. Berbeda dengan situs pinjaman online lain yang biasanya memberikan limit kecil.
2. Kreditcepat
Jika kamu butuh dana darurat yang harus cair dalam 24 jam, Kreditcepat mungkin bisa jadi salah satu solusi. Hanya saja, limit yang diberikan tidak sebesar Tunaiku, yaitu 8 juta saja. Tenornya pun maksimal hanya 30 hari, sedangkan suku bunganya dihitung per hari.
Kamu hanya butuh mengunggah beberapa dokumen melalui situsnya, dan dana bisa cair dalam waktu 24 jam.
3. Cashwagon
Jika dana darurat yang kamu butuhkan tidak besar, Cashwagon bisa menjadi salah satu pilihan situs pinjaman online yang bis akamu pilih. Ia memberikan limit mulai 500 ribu hingga 5 juta rupiah, dengan tenor maksimal 40 hari dan bunga 1% per hari.
4. Kredivo
Nah, Kredivo ini memiliki plafond yang cukup besar, sama seperti Tunaiku. Yaitu mulai dari 1,5 juta hingga 30 juta. Hanya saja tenor yang diberikan maksimal hanya 12 bulan. Cairnya pun konon terhitunga cepat.
Sebenarnya masih banyak situs pinjaman online yang aman dan terpercaya lainnya. Tapi 4 situs pinjaman online di atas mungkin bisa kamu pertimbangkan, agar tidak bingung jika terlalu banyak pilihan.
Tapi, jangan lupa! Bijaklah dalam memutuskan untuk meminjam uang secara online. Pertimbangkan dengan sangat matang terlebih dahulu sebelum benar-benar memutuskan untuk meminjam. Karna bagaimanapun, syarat dan ketentuan yang cukup mudah, bisa jadi membuat kita terperangkap dalam keputusan yang terburu-buru.
Padahal, sebagian besar situs pinjaman online memiliki suku bunga yang sangat tinggi. Beberapa situs bahkan suku bunganya bukan per bulan, melainkan per hari. Jika tidak dipertimbangkan dengan matang, kita bisa semakin terbebani dengan suku bunga yang besar tersebut.
Jadi sekali lagi, pertimbangkan dengan matang sebelum mengambil keputusan, dan bijaklah dalam memutuskan.
Be First to Post Comment !
Posting Komentar
Terimakasih telah berkunjung, tinggalkan kesanmu ya :)